Spinner Icon

Kenali Apa Itu Akrilik Hingga Kelebihannya

Author Image
yoyo.angelica
Info Terbaru · 13 Juni 2023
Table of Contents:

Setiap orang pasti ingin memiliki furnitur rumah yang terlihat cantik dan estetik. Untuk itu, banyak orang gemar memadukan berbagai jenis bahan baku yang ada untuk menciptakan furnitur yang cocok untuk rumahnya. Salah satu bahan baku bahan furnitur untuk rumah minimalis adalah akrilik. 

Bahan baku akrilik sendiri cocok digunakan untuk perabotan rumah tangga. Hal ini karena beberapa kelebihan yang dimilikinya, antara lain kokoh dan tahan lama. Selain itu, bahan baku akrilik juga cocok untuk dijadikan bahan dekorasi atau hiasan rumah karena tampilannya yang estetik. 

Ingin menggunakan bahan baku akrilik untuk berbagai peralatan di rumahmu? Simak artikel ini untuk mengetahui lebih dalam mengenai apa itu akrilik dan kelebihannya sebagai bahan baku. 

Key Takeaways: 

  • Akrilik adalah sebuah plastik polimer yang berbentuk lembaran transparan yang dikenal juga sebagai plexiglass
  • Akrilik terdiri atas 4 jenis, antara lain cast acrylic, extruded acrylic, clear acrylic sheeting, dan colored acrylic sheeting
  • Akrilik memiliki daya tahan, transparansi dan berat yang lebih ringan dari kaca dengan ketebalan yang sama. Akrilik juga memiliki berbagai kelebihan lain, antara lain mudah dibentuk dan mudah dibersihkan serta dirawat. 

Apa Itu Akrilik? 

Akrilik adalah sebuah plastik polimer yang berbentuk lembaran transparan. Plastik akrilik dikenal juga sebagai plexiglass yang merupakan bahan bening menyerupai kaca dengan transparansi yang lebih baik dan berat 50% lebih ringan dari kaca dengan ketebalan yang sama. Akrilik dikenal sebagai salah satu bahan paling bening dengan tingkat transparansi hingga 93%. 

Bahan baku akrilik ditemukan oleh dua orang ilmuwan asal Inggris yang bernama John Crawford dan Rowland Hill pada tahun 1930. Akrilik diperoleh dari hasil pencampuran bahan asam metacrilik dan metanol. Pencampuran ini kemudian menghasilkan methyl methacrylate yang kemudian disebut sebagai akrilik.  

Kemudian pada tahun 1933, dua orang kimiawan dari Jerman, Haas AG dan Otto Rohm juga menciptakan bahan baku akrilik. Bahan baku ini mereka ciptakan dengan cara memisahkan 2 molekul yang ada pada kaca. Sebutan bahan baku akrilik ini dinamai secara berbeda oleh dua kelompok ilmuwan tersebut. Jenis akrilik yang ditemukan oleh John Crawford dan Rowland Hill dari Inggris disebut dengan sebutan Perspex. Sedangkan hasil penemuan akrilik oleh Haas AG dan Otto Rohm dari Jerman disebut sebagai Plexiglass

Awalnya, bahan baku akrilik digunakan selama Perang Dunia II untuk produk seperti jendela pesawat, kanopi, dan menara. Namun saat ini, akrilik paling sering dijual dalam bentuk lembaran dengan berbagai macam ketebalan. Akrilik juga dapat ditemukan dalam bentuk seperti batang atau tabung. Akrilik tidak hanya tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, tetapi juga dapat dicetak dan diwarnai agar sesuai dengan penggunaan tertentu. 

Akrilik dapat dibuat menjadi beragam produk yang bermanfaat. Akrilik umum dijadikan bahan substitusi untuk barang yang terbuat dari kaca namun memiliki bobot yang sangat ringan. Persentase bobot bahan baku akrilik sendiri sekitar 30 persen lebih ringan daripada bahan baku kaca. Selain itu, akrilik juga umum digunakan untuk pembuatan akuarium, panel jendela, retail displays, hingga kaca antipeluru.

4 Jenis Akrilik

Sebelum memilih bahan akrilik yang cocok untuk material rumahmu, kamu perlu mengetahui 4 jenis akrilik yang bisa kamu pilih. Berikut adalah 4 jenis akrilik yang ada. 

1. Cast Acrylic (Akrilik Cetak)

Jenis akrilik yang pertama adalah cast acrylic. Jenis akrilik yang satu ini melibatkan proses pencampuran bahan-bahan yang kemudian dilelehkan dalam bentuk cairan panas dalam pembuatannya. Setelah proses kimia dari bahan-bahan yang dicampurkan selesai, cairan kemudian dituang ke dalam cetakan berbentuk lembaran. Cast acrylic umumnya melibatkan banyak tenaga manusia dalam proses pembentukannya karena prosesnya yang tidak dapat diautomisasi.

2. Extruded Acrylic (Akrilik Ekstrusi)

Extruded acrylic memiliki proses pembentukan yang berbeda dengan cast acrylic, dimana extruded acrylic tidak menggunakan terlalu banyak sumber daya manusia dalam prosesnya. Jenis akrilik ini dibentuk dengan menggunakan mesin yang secara otomatis akan menekannya menjadi bentuk tertentu. 

3. Clear Acrylic Sheeting (Akrilik Lembaran Transparan)

Ingin menggunakan bahan baku akrilik sebagai bahan dekorasi rumahmu? Jenis akrilik yang satu ini cocok dijadikan untuk dekorasi rumah. Bahan baku akrilik yang satu ini terdiri dari akrilik yang berbentuk lembaran transparan. Jenis bahan baku satu ini sudah sering digunakan sebagai bahan pengganti kaca untuk membuat meja makan. 

4. Colored Acrylic Sheeting (Akrilik Lembaran Berwarna)

Selain lembaran akrilik transparan, jenis bahan baku akrilik yang satu ini juga sangat sering digunakan untuk bahan baku dekorasi. Colored acrylic sheeting adalah akrilik lembaran dengan berbagai warna. Dengan menggunakan bahan baku akrilik yang satu ini, kamu dapat membuat rumah lebih berwarna dan elegan. Padukan warna lembaran akrilik yang cocok dan sesuai dengan rumahmu. 

Sifat Fisik Akrilik

Plastik akrilik merupakan homopolimer termoplastik transparan yang cocok untuk berbagai keperluan, salah satunya sebagai bahan peralatan rumah tangga. Berikut adalah beberapa sifat fisik akrilik yang membuatnya populer di bidang manufaktur:

  • Resistensi tinggi
  • Kejernihan optik tinggi
  • Tahan cuaca dan sinar UV
  • Stabilitas dimensi yang sangat baik
  • Ringan
  • Ketahanan kimia yang sangat baik

Kelebihan Akrilik


Akrilik merupakan polimer sintetik yang serbaguna dan memiliki berbagai kelebihan. Berikut adalah beberapa kelebihan yang dimiliki bahan baku akrilik. 

1. Mudah Dibentuk

Sifatnya yang mudah lunak di bawah suhu tinggi dan termoplastik membuat akrilik dapat dibentuk dengan mudah. Ketika plastik akrilik dipanaskan, ia akan menjadi lunak dan mudah dibentuk menjadi berbagai bentuk. Setelah mendingin, akrilik akan mempertahankan bentuknya, memungkinkannya untuk diproses dengan mesin, dibor, atau digergaji seperti kayu. Untuk proses pembentukannya, dapat digunakan cetakan yang terbuat dari kayu atau plastik. 

2. Lebih Ringan dan Lebih Kuat dari Kaca

Salah satu keuntungan utama akrilik sebagai pengganti kaca adalah selain sifatnya yang lebih tahan lama, akrilik juga lebih ringan dan lebih murah daripada kaca. Di samping itu, akrilik juga 10 kali lebih tahan benturan daripada kaca. Karena daya tahannya yang kuat, akrilik dapat digunakan pada rentang temperatur yang luas dan memiliki ketahanan cuaca yang unggul dibandingkan kaca dan bentuk plastik lainnya. 

Meskipun harganya lebih murah, namun akrilik 10 kali lebih tahan terhadap benturan daripada kaca. Selain itu, jika seandainya plastik akrilik pecah, pecahannya akan berbentuk potongan-potongan dengan tepi yang tumpul, bukan pecahan tajam dan berbahaya seperti kaca. 

3. Sangat Transparan

Plastik akrilik dapat bertahan untuk tetap transparan seiring bertambahnya usia tanpa perubahan warna kekuningan yang berlebihan. Akrilik yang terpapar sinar matahari masih cenderung tahan. Akrilik juga lebih tahan pudar terhadap cahaya daripada plastik lainnya. Akrilik memberikan tampilan estetika yang sama bagusnya dan lebih tahan lama. Kelebihan ini membuat akrilik menjadi pilihan yang tepat untuk aplikasi seperti jendela plexiglass, layar otomotif, komputern, kacamata, tangki, dan lainnya. 

4. Mudah untuk Dibersihkan dan Dipelihara

Meskipun ada beberapa aturan seputar perawatan dan pembersihan akrilik, bahan ini cukup mudah dirawat. Saat membersihkan akrilik dengan sedikit noda dan kotoran, baiknya kamu menggunakan kain mikrofiber basah untuk membersihkan bahan tersebut. Selain itu, penting untuk memastikan partikel dan pasir benar-benar hilang dari kain pembersih yang kamu gunakan, karena jika kamu menggosok dengan kain yang terdapat partikel kasar maka dapat menyebabkan goresan pada akrilik. Bersihkanlah akrilik dengan lembut agar tidak tergores atau rusak. 

Hindari penggunaan handuk kertas kasar karena bukan hanya tidak dapat menghilangkan goresan, kamu malah dapat menyebabkan goresan secara tidak sengaja. Di samping itu, hindari juga penggunaan produk pembersih kaca berbahan dasar amonia. Hal ini karena amonia merupakan bahan kimia berbahaya yang dapat merusak permukaan akrilik sehingga tampak keruh. Saat membersihkan dan merawat akrilik, hal yang paling mudah dan aman untuk dilakukan adalah dengan menggunakan air sabun. Penggunaan air sabun akan membuat plastik akrilik tampak halus dan baru. 

Baca juga: Simak Inspirasi Model Meja Acrylic untuk Rumahmu!

Kesimpulan

Demikian informasi yang dapat kami berikan seputar akrilik. Jika kamu sedang mencari plastik transparan yang mudah dibentuk dan memiliki ketahanan yang tinggi, akrilik bisa jadi solusinya. Ingin memperoleh informasi lainnya seputar dekorasi? Kunjungi website kami untuk memperoleh informasi bermanfaat seputar dekorasi lainnya. 

 

Artikel Terkait

Lihat Semua

Artikel Terpopuler

Lihat Semua